Menteri Pariwisata Sampaikan Indonesia Jadi Penyelenggara Terbaik Aquabike Jetski World Championship 2023

    Menteri Pariwisata Sampaikan Indonesia Jadi Penyelenggara Terbaik Aquabike Jetski World Championship 2023
    Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno dan Menteri Pemuda dan Olahraga Dito

    TOBA-Sejarah kembali mencatat, Indonesia menjadi penyelenggara terbaik di perhelatan F1 Powerboat (F1H20) dan Aquabike Jetski World Championship 2023 yang diadakan di kawasan Danau Toba.

    "Saya mau bocorin sesuatu, bahwa dalam event dunia di Sharjah minggu depan, Indonesia akan terpilih menjadi organizer terbaik dalam penyelenggaraan F1 PowerBoat dan Aquabike Jetski World Championship 2023, " kata Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga S. Uno dalam konferensi pers di Balige, Kabupaten Toba, Sabtu (25/11/2023).

    Menparekraf Sandi menegaskan, prestasi tersebut tidak terlepas dari adanya kerja sama lintas stakeholders termasuk TNI-Polri.

    "Terima kasih Polri, TNI, dan seluruh instansi lainnya Basarnas, dan tentunya teman-teman dari InJourney, Kemenkomarves, Kemenkominfo, termasuk teman-teman dari stakeholder pariwisata. Saya ucapkan selamat, itu prestasi buat destinasi super prioritas Danau Toba, " ujar Sandiaga.

    Menparekraf menuturkan, Indonesia menorehkan sejarah di mana Danau Toba kembali menjadi tuan rumah dari kejuaraan Aquabike Jetski World Championship 2023 yang melibatkan 118 pembalap internasional.

    Event itu mengangkat Danau Toba menjadi venue yang bisa menarik lebih dari 100 ribu penonton. Dalam dua hari digelar, sudah lebih dari 50.000 pengunjung mendatangi Toba.

    "Jadi kami sangat yakin dengan hari ini, walaupun hujan, masyarakat antusias. Kami berharap juga hotel-hotel terisi, produk-produk usaha mikro kecil menengah (UMKM) bisa terjual, dan dampak ekonomi kepada masyarakat, bukan hanya dari kawasan Kabupaten Toba tapi juga di Dairi, Karo, dan Samosir semua mendapatkan manfaat dari pada event yang juga bisa mendorong bukannya dari pariwisata tapi ekonomi kreatifnya, " tutur Sandiaga.

    Ia menambahkan, banyak produk-produk ulos, produk kuliner, ritual budaya Batak yang bisa dihadirkan dan menunjukkan bahwa Danau Toba jika dikelola dengan baik akan menjadi daya tarik wisatawan dalam dan luar negeri.

    Dalam kesempatan yang sama, Direktur Pemasaran dan Program Pariwisata InJourney Maya Watono mengatakan bahwa event itu merupakan suatu katalis dari pengembangan sebuah destinasi yang harus terus di dukung untuk jangka panjang, lima hingga sepuluh tahun ke depan.

    Menurut Maya, jika berkaca pada penyelenggaraan F1 Powerboat 2023 lalu, ternyata dampak ekonominya bisa menembus Rp1, 7 triliun.

    "Pastinya kita mengharapkan dampak ekonomi terhadap Indonesia, khususnya Sumatra Utara, terlebih lagi kawasan Danau Toba, tentuya akan lebih dari Rp1, 7 triliun dengan pergerakan masyarakat dalam tiga hari terakhir yang mencapai 65.000, " ujar Maya.

    Danau Toba saat ini tengah menjalani perannya sebagai tuan rumah gelaran internasional Aquabike Jetski World Championship 2023. Event itu digelar di empat kabupaten sekaligus yaitu Toba, Karo, Dairi, dan Samosir pada 22-26 November 2023.

    sumut
    Karmel

    Karmel

    Artikel Sebelumnya

    Seluruh Pembalap Puas dengan Layanan Aquabike...

    Artikel Berikutnya

    Menparekraf Tinjau Gelaran Grand Final Kejuaraan...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Hendri Kampai: Revolusi Penulisan Rilis Berita dengan Bantuan Artificial Intelligence (AI)
    PT Toba Pulp Lestari Bangun Fasilitas Sanitasi di Mesjid Al Ikhlas Desa Bosar Nauli
    Polres Asahan Gelar Press Release Terkait Penangkapan Tersangka Tindak Pidana Narkotika Jenis Sabu Seberat 10 Kg
    Deteksi Dini Gangguan Kamtib, Rutan Kelas II B Kabanjahe Gelar Razia Insidental

    Ikuti Kami